Cahaya Fajar | TAWAKKAL ITU MENENANGKAN
oleh | AMS
Alhamdulillah benarlah pepatah yang mengatakan “Lawlaa murabbi maa ‘araftu rabbi”, kalau sekiranya tidak ada guru yang membimbing (murabbi) maka aku tidak akan tahu tentang Tuhanku. Demikianlah yang dipahami dibanyak pesantren akan peran penting seorang guru yang juga pembimbing ruhiyah para muridnya.
Seorang guru yang murabbi akan selalu hadir dalam dalam diri para santrinya sebagai penunjuk jalan disaat sedang menghadapi realitas apapun, memberikan solusi dan arahan tentang langkah apa yang harus diambil atas berbagai persoalan dengan terus mengarahkan ikatan hatinya pada Allah swt sehingga mampu menghadirkan kepasrahan penuh pada Allah swt atas segala ketetapanNya.
Karena kepasrahan atau ketawakkalan akan melahirkan ketenangan. Tawakkal adalah penyerahan secara total suatu urusan kepada Allah Sang Pemilik Kuasa realitas melalui beragam ikhtiar maksimal yang telah dilakukan sebelumnya untuk selanjutnya dikembalikan pada Allah swt dalam memutuskan perkaranya.
Kekuasaan apapun, sejatinya adalah hanyalah milik Allah swt dan Allah-lah yang berkuasa secara mutlak. Kekuasaan adalah hak prerogatif Allah swt, kepada siapa akan diberikan ataupun mencabutnya. Namun ingatlah bahwa, jika Allah swt cinta pada suatu kaum, maka akan diberikannya pemimpin terbaik agar manusia semakin taat padaNya. Sebaliknya, jika Allah swt benci pada suatu kaum, maka diberikannya pemimpin yang terjelek agar menjadi ujian bagi masyarakatnya. Dan pemimpin itu adalah wajah dari mayoritas masyarakatnya. Demikian informasi yang disampaikan oleh Rasulullah saw.
Kewajiban manusia adalah melakukan ikhtiar maksimal selanjutnya urusan hasil adalah milik Allah swt. Untuk itu pasrahkan dan kembalikan saja segala urusan pada Allah swt, termasuk urusan kepempinan agar Allah swt yang mengambil alih karena Dia-lah yang mengetahui mana yang terbaik untuk kita, seraya kita terus berdoa dan meminta agar kita diberi pemimpin yang terbaik olehNya.
Terima kasih guru, yaa abiina… yang telah membimbing hati ini untuk terus tertuju hanya padaNya.
Semoga Allah swt selalu membimbing diri kita untuk terus mengarahkan hati ini tunduk, tawakkal dan bersabar dalam meniti jalan menuju padaNya. Semoga Allah swt meridhoi diri kita. Aamiiin…
Disarikan dari buku-buku berjudul : Hati Nurani Series Karya Ahmad Muwafik Saleh (AMS).
kunjungi webiste kami www.insandinami.com
