Sejenak Pagi #285 | Keyakinan
Ada seorang dokter senior yang sudah lama membuka praktik di lingkungan saya dan selalu ramai dengan para pasien. Meski biaya berobatnya dikenal cukup mahal, orang-orang tetap datang kepadanya. Keyakinan
Saya sendiri juga belum lama ini memeriksakan keluhan kepadanya. Oleh karena itu saya tahu ia adalah dokter senior, karena waktu itu melihat ijazah spesialis terpasang di ruang praktiknya.
Saya yakin saudara juga sering melihat ijazah kedokteran atau surat izin praktik yang terpasang di ruang periksa. Hal ini tentu saja membuat yakin bahwa kita sedang ditangani oleh ahlinya.
Tidak jauh dari tempat praktik dokter yang saya ceritakan tersebut, ada sebuah rumah makan seafood yang juga ramai pelanggan. Seluruh dinding rumah makan tersebut banyak sekali dipasang piring-piring bertanda tangan para artis yang pernah berkunjung.
Tujuannya sama, agar kita yakin bahwa masakan di sana memang terbukti enak dilihat dari banyaknya orang-orang ternama yang meninggalkan jejak mereka. Para chef yang memasak pasti ahli meracik hidangan mereka.
Begitu pula saat kita memutuskan untuk membeli buku karena bertaburan testimoni tokoh-tokoh terkenal yang telah membaca buku tersebut. Dengan adanya testimoni yang terpercaya, kita tidak ragu lagi bahwa buku itu pasti bagus, dan sang penulis pasti ahli di bidangnya. Keyakinan
Baca Juga : Sejenak Pagi #284 | Istri Bijaksana
Masih banyak lagi contoh serupa. Tetapi justru satu yang paling pentingnya masih kita lupakan. Bahwa teramat banyak bukti-bukti ciptaan Alloh yang luar biasa terpampang di alam ini. Tidak ada habisnya kita melihat langsung jejak-jejak kesempurnaan Alloh bertaburan di kehidupan ini. Anehnya, mengapa kita belum juga yakin kepada Alloh? Mengapa masih ada keraguan dalam hati kita bahwa Alloh Ta’ala benar-benar Sang Maha Ahli.
Misalnya, masih suka bertanya-tanya tentang jaminan rezeki dari Alloh bagi seluruh hamba-Nya. Atau masih menyimpan prasangka kurang baik terhadap musibah yang Alloh ujikan kepada kita. Masih kurangkah tanda-tanda kebesaran Alloh?
Semoga kita bisa terus istiqomah senantiasa bertutur, berfikir dan berbuat yg baik, beribadah dg penuh keikhlasan berharap ridho Alloh.
Semoga kita menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat.
Robbana Taqobbal Minna
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin. Keyakinan
